MAJENE, SULBAR.99NEWS.ID—KPU Kabupaten Majene melaksanakan Rapat Evaluasi Pelaksanaan Tahapan Pemilh Tahun 2024 Bersama PPK dan PPS, Media Serta Sekretariat Tingkat Kabupaten Majene, dirangkaikan buka bersama di Villa Bogor, Rabu (3/4/2024).
Rapat dipimpin Ketua KPU Majene, Munawir didampingi Komisioner KPU lainnya, yakni Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Andi Hamka, Divisi Teknis Penyelenggara Ahmad, Divisi SDM, Sosdiklih Salma Mayasari dan Divisi Hukum dan Pengawasan Sukri.
Ketua KPU Kabupaten Majene, Munawir menyampaikan ucapan terima kasih atas kinerja Ad Hoc yang telah ikut serta dalam menyukseskan Pemilu 2024. Ia juga menyampaiakan salam dari Ketua KPU Pusat kepada seluruh petugas PKK dan PPS, KPPS, Linmas, Stakeholder, TNI-Polri, Kejaksaan dan Pemerintah Daerah.
“Lewat forum ini ketua KPU Pusat bapak Hasyim Ashari menyampaikan terima kasih karena tentu teman-teman sekalian merupakan bagian yang sangat penting dalam pelaksanaan tahapan demi tahapan Pemilu 2024,” kata Munawir
Menurut Munawir, Tahapan Pemilu 2024 yang dimulai sejak bulan Desember 2022 sampai pada pelaksanaan dan rekapitulasi pada 28 Februari 2024 dapat berjalan tertib, aman dan lancar. Tentunya ini semua juga berkat dukungan dari berbagai pihak terkait.
“Harapan kami agar kerjasama, sinergi dan yang baik ini dapat terus dijaga dan ditingkatkan. Berbagai tahapan dalam pelaksanaan pesta demokrasi, Pemilu 2024 telah berjalan dengan aman, lancar dan tertib. Kepada teman-teman media juga kami menyampaikan terima kasih yang selama ini turut menyampaikan informasi kepada masyarakat, sehingga partisipasi pemilih tahun ini meningkat dari sebelumnya,” ujar Munawir.
Bahkan kata Munawir, KPU Kabupaten Majene adalah KPU yang pertama di Sulawesi Barat yang berhasil menyelesaikan Tahapan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara pada Pemilu 2024, mulai Pilpres, DPD, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten Majene.
“Meski hingga saat ini KPU belum melaksanakan penetapan perolehan kursi di DPRD dikarenakan masih menunggu petunjuk dari KPU Pusat, namun Alhamdulillah dalam sengketa Pemilu di MK, dalam catatan KPU Pusat Majene tidak teregistrasi dalam sengketa di MK,” pungkasnya.(Ali).
